back
4 Ruangan yang Biasa Menggunakan Pintu Hermetic

Pintu hermetic menjadi salah satu fasilitas yang terdapat pada beberapa ruangan rumah sakit. Penggunaan jenis fasilitas ini disesuaikan dengan fungsi dan urgensi dari masing-masing ruangan. Kondisi ini bertujuan untuk memenuhi persyaratan yang ada untuk ruangan khusus yang ada di rumah sakit.
Tidak hanya itu, penggunaan jenis pintu ini juga bertujuan dalam menjaga kualitas pelayanan klinis rumah sakit. Ruangan apa sajakah yang menggunakan fasilitas pintu ini? Bagaimana karakteristik khususnya? Ini dia penjelasannya untuk Anda!
Apa Itu Pintu Hermetic?
Pintu Hermetic adalah jenis pintu yang dirancang untuk mengontrol aliran udara, cahaya, atau suara antara dua ruangan atau lingkungan yang berbeda. Pintu ini biasanya digunakan di laboratorium, fasilitas medis, atau tempat-tempat di mana pengaturan lingkungan sangat penting.
Pintu Hermetic dirancang agar rapat dan kedap udara untuk mencegah kontaminasi atau perubahan kondisi lingkungan antar ruangan. Hal ini memastikan bahwa lingkungan di kedua sisi pintu tetap terisolasi satu sama lain.
3 Karakteristik Khusus Pintu Hermetic
Terdapat 3 karakteristik utama dari fasilitas ini, antara lain:
1. Akses Terkontrol
Hermetic door menjadi fasilitas yang dinilai dapat mempermudah pekerjaan yang berhubungan dengan penyelamatan pasien dan fasilitas laboratorium.
Jenis pintu ini memiliki fitur membuka dan menutup secara otomatis karena adanya sistem sensor.
Fitur ini memudahkan pergerakan para personel laboratorium saat melakukan mobilitas atau perpindahan tempat. Bahkan, hermetic door juga memiliki sistem kunci layaknya smart door lock.
Kondisi ini berarti hanya personel tertentu yang dapat mengakses ruangan khusus yang berada di rumah sakit misalnya ruang operasi.
Akses yang terkontrol ini juga mampu memberikan keamanan dan kenyamanan pasien. Bahkan, fasilitas tersebut mampu meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di rumah sakit.
2. Kedap Udara
Karakteristik selanjutnya dari pintu hermetic adalah fasilitas kedap udara. Dengan kedap udara, partikel asing baik itu dari lingkungan luar ruangan, personel, patogen, atau mikroorganisme dapat tertahan dan tidak mengkontaminasi ruangan.
Adanya sistem pengaturan tekanan udara yang berasal dari fasilitas pintu ini, seluruh aktivitas yang berada di dalam ruangan menjadi lebih aman.
Pasalnya, hermetic door memiliki kemampuan dalam menjaga tekanan udara dalam ruangan berada dalam kondisi konstan.
3. Kemudahan Proses Pembersihan
Desain dari hermetic door juga memberikan kemudahan bagi personel untuk membersihkan seluruh permukaannya. Dengan tidak adanya celah dan permukaan yang datar, menjadikan sisi dari pintu ini mudah dibersihkan.
Selain itu, desain ini juga bertujuan untuk menghindari adanya penumpukan debu pada sela-sela pintu. Dengan begitu, kebersihan ruangan tetap terjaga yang mampu meningkatkan kualitas dari pelayanan kesehatan.
4 Ruangan di Rumah Sakit yang Menggunakan Pintu Hermetic
Berikut ini 4 ruangan yang di rumah sakit yang sering menggunakan pintu hermetic, yaitu:
1. Ruang Karantina
Jenis pintu ini menjadi salah satu fasilitas yang tersedia untuk ruangan karantina yang ada di rumah sakit. Ruang karantina merupakan ruangan khusus untuk pasien dengan kondisi tertentu.
Misalnya saat terjadi pandemi Covid-19, maka pasien yang terinfeksi virus tersebut berada dalam ruangan karantina. Tujuannya untuk mencegah terjadinya penyebarluasan infeksi virus pada pasien lain.
Dalam masa perawatannya pasien yang terpapar atau terinfeksi jenis kontaminan, baik itu virus atau mikroorganisme lain, masih membutuhkan pelayanan kesehatan dari para personil atau tenaga medis.
Oleh karena itu, pengaplikasian pintu hermetic bernilai penting untuk mencegah terjadinya kontaminasi baik itu dari luar ruangan maupun dari dalam ruangan.
Apalagi karakteristik dari fasilitas rumah sakit ini yang kedap udara, sehingga mampu menjaga tekanan udara dalam ruangan berada dalam posisi konstan.
Tidak hanya itu, fitur dari jenis pintu ini yang hanya memiliki akses kontrol untuk personil tertentu saja, memberikan peran yang besar untuk fasilitas kesehatan.
Untuk itu, ruang karantina menjad ruangan khusus yang memerlukan hermetic door untuk melengkapi fasilitas kesehatan rumah sakit.
2. Ruang Operasi
Ruangan khusus lainnya yang memerlukan jenis pintu ini adalah ruang operasi yang membutuhkan tingkat sterilitas tinggi daripada ruangan lainnya.
Kondisi ini juga menjadikan ruang operasi sebagai fasilitas rumah sakit yang memiliki tingkat resiko tinggi.
Ruangan ini tidak hanya memerlukan tingkat sterilisasi tinggi terhadap mikroorganisme, tetapi juga membutuhkan kesterilan pada zat kimia atau cemaran biologis lainnya.
Fungsi ruangan yang melibatkan sanitasi secara total ini membutuhkan pengaplikasian pintu hermetic.
Apalagi terdapat kemungkinan keluar masuknya personil pada ruang operasi saat proses pembedahan sedang berlangsung.
Oleh karena itu, pemasangan hermetic door bernilai penting untuk mencegah kontaminasi mikroorganisme maupun partikel tertentu saat pintu terbuka dan tertutup.
3. Unit Gawat Darurat
Ruang UGD atau Unit Gawat Darurat memiliki fungsi sebagai ruang awal untuk penanganan pertama. Kondisi ini memungkinkan adanya proses keluar masuk tenaga medis dan pasien dalam waktu yang cepat.
Oleh karena itu, pemasangan pintu hermetic pada ruangan ini menjadi penting untuk memudahkan mobilitas personil rumah sakit dan pasien.
Adanya fitur sensor otomatis yang mempermudah tenaga medis saat membawa pasien menggunakan brankar atau kursi roda.
4. Laboratorium
Laboratorium merupakan ruangan yang membutuhkan fasilitas terkini karena ruangan ini berhubungan dengan bahan kimia, cek kesehatan laboratorium pasien, bahkan hingga zat biologis.
Oleh karena itu, laboratorium membutuhkan sistem pintu yang mampu menjaga sanitasi di dalam ruangan.
Ruangan ini juga membutuhkan fasilitas supaya tenaga medis atau personil rumah sakit lain dapat melakukan mobilitas yang mudah tanpa menyentuh pintu.
Pasalnya, untuk menghindari adanya kontaminasi dari zat kimia atau biologi pada luar ruangan maupun dalam ruangan.
Jenis-Jenis Pintu Hermetic
Terdapat beberapa jenis dari hermetic door yang dapat digunakan untuk kebutuhan fasilitas rumah sakit.
Jenis pertama ada hermetic swing door dengan sistem buka tutup sama dengan pintu pada umumnya yakni terbuka keluar. Hermetic swing door memiliki setting otomatis atau manual yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Jenis pintu hermetic yang kedua adalah sliding door dengan sistem buka tutupnya dengan bergeser ke arah samping.
Pemasangan jenis pintu ini membutuhkan area yang tidak terhalang dengan dinding atau tepat pada bagian utama ruangan, sehingga mempermudah proses buka tutup pintu baik otomatis atau manual.
Bahkan, Anda juga dapat melakukan pemesanan custom furniture untuk melengkapi fasilitas rumah sakit. Khususnya beberapa ruangan, seperti ruang karantina, operasi, UGDM dan laboratorium untuk memenuhi persyaratan layanan kesehatan untuk pasien
Seberapa Penting Pintu Hermetic untuk Ruangan di Rumah Sakit?
Fasilitas pintu hermetic untuk rumah sakit dapat menunjang pelayanan kesehatan utamanya pada ruangan karantina, operasi, UGD, dan laboratorium. Karakteristiknya yang kedap udara dan kemudahan proses pembersihan membuat pintu ini memiliki peranan penting untuk pelayanan kesehatan pasien.
Anda dapat melakukan pemesanan fasilitas kesehatan tersebut pada PT Alba Unggul Metal yang menyediakan berbagai macam jenis hermetic door. Tidak hanya desainnya yang fungsional, tetapi juga kualitasnya terbaik. Yuk, penuhi kebutuhan Anda dengan produk-produk pilihan dari PT Alba Unggul Metal!
FAQ
1. Apakah pintu hermetic itu?
Pintu hermetic merupakan jenis pintu dengan bahan penyusun stainles steel dan memiliki tingkat kerapatan yang lebih tinggi daripada jenis pintu lainnya.
2. Mengapa ruangan di rumah sakit membutuhkan pintu hermetic?
Karena hermetic door mampu menahan terjadinya kontaminasi dari partikel atau zat kimia maupun biologis yang ada di luar atau dalam ruangan. Kondisi ini dapat meningkatkan sanitasi dalam ruangan yang membutuhkan kondisi sterilisasi yang tinggi.
3. Apa saja karakteristik dari pintu hermetic?
Jenis pintu ini mudah dalam proses pembersihannya, terdapat setting akses yang terkontrol, dan kedap udara, sehingga mampu menjaga tekanan udara dalam ruangan dalam kondisi konstan.
4. Apa perbedaan dari hermetic swing door dengan hermetic sliding door?
Jenis swing door memiliki sistem buka tutup yang sama dengan jenis pintu lainnya yaitu terbuka keluar ruangan. Sedangkan, sliding door memiliki sistem buka tutup yang bergeser ke arah samping. Namun, kedua jenis pintu memiliki setting otomatis atau manual.